Memilih Hardware Komputer

Pada saat sekarang ini, memiliki sebuah PC / computer adalah wajib hukumnya. Seperti yang kita ketahui, sekarang kita hidup di jaman teknologi. Dan semua itu tidak akan pernah lepas dari yang namanya computer. Sedangkan untuk memiliki sebuah computer itu sendiri, kita harus mengenal dan mengetahui apa saja komponen-komponen / hardware yabg ada dalam setiap computer.

Seperti yang kalian ketahui sebuah PC/komputer (umumnya) terdiri dari:

1.motherboard
2.processor
3.VGA
4.RAM / memory
5.Soundcard
6.Harddisk
7.Optical drive
8.Floppy
9.Casing & PSU (Power Supply Unit)
10.Monitor
11.Keyboard & Mouse

Di atas adalah perangkat yang pokok/urgent untuk dimiliki dalam membangun sebuah PC, selain itu masih ada perangkat tambahan / optional bagi yang ingin PCnya lebih berfungsi guna. Perangkat tersebut antara lain: printer, speaker, meja, stavolt / UPS, scanner, webcam, dll.

Berikut adalah tips-tips yang mungkin berguna ketika kamu ingin membangun PC (rakitan tentunya). Kali ini saya akan menyingkirkan satu faktor dulu, yaitu “budget”, karena budget sering kali akan membatasi kualitas PC. Saya akan lebih menekankan pada item yang saya anggap paling “match” antara kualitas dan harga. Pertama tentukan platform yang kamu inginkan, INTEL atau AMD. Sekarang ini hanya dua itu yang banyak bicara dibidang PC rakitan. Untuk kamu yang hobi nge-game dan budget agak terbatas, AMD mungkin lebih cocok. Bagi kamu yang ingin PC yang multiguna & powerful, INTEL masih yang terbaik. Tapi untuk membeli nama besar INTEL, kamu juga harus merogoh kocek lebih dalam pula.

Sekarang saya akan membahas platform INTEL terlebih dahulu.

1.Motherboard

Dalam memilih mainboard saya sarankan jangan minded dengan merek, sering kali merek hanya membedakan fitur. Saya lebih tekankan pada kelas dan tipe chipset yang dipakai. Sekarang chipset yang paling match mungkin Intel 965P, ingat hanya yang berakhiran “P” jangan pernah melirik chipset Intel yang berakhiran selain itu seperti GC, GV, ME, SE, dll. Kenapa saya menyarankan 965P? Karena chipset ini sudah support banyak processor bahkan yang Quadcore, FSB tinggi sampai 1066 Mhz, dan banyak fitur menawan seperti SATA II. Gak usah yang pakai fitur SLI, karena rugi jika gak diaktifin tapi kalau mau diaktifin SLInya, BERAT DI ONGKOS BRO!!! Itu berdasarkan chipset, kalau sudah mengarah ke merek, cari aja yang kaya fitur seperti firewire onboard, SATA eksternal, cooling yang oke, BIOS yang enak untuk diutak-atik, dll.

2.Processor

Untuk Processor alangkah baiknya jika pakai Core 2 Duo sekalian, saran saya yang seri E6xxx ke atas, udah FSB tinggi, cache memory gede, harganya masih masuk akal. Trus usahakan Jangan beli processor Intel yang tray alias tanpa box. Ingat Intel tray = produk afkir / gak lulus Quality Control, terlalu berisiko jika kamu paksain karena produk ini gak di garansi ama pabriknya. tapi semua itu tergantung diri kita masing-masing, ya ga??...:)

3.VGA

Yang saya bahas disini hanyalah VGA add on alias gak onboard. Untuk memilih VGA silakan pilih berdasarkan kebutuhanmu, biasa game-game baru yang menuntut VGA harus begini-begitu. Saran saya, sesuaiin aja menurut game seleramu apakah berbasis Direct3d atau OpenGL. Untuk Direct3d tentu saja Radeon Series dari ATI yang paling oke, kalau bisa yang seri 1600 ke atas, dan jangan yang berakhiran SE, LE, dsb. Karena akhiran-akhiran itu nunjukin kalau itu adalah versi low-nya. Untuk game yang berbasis OpenGL, pakai aja produk dari nVidia, seri 8600 ke atas lebih oke lagi. Dengan akhiran TD, TDH, GT, GTX, XTX, akan lebih yahud lagi.

4.RAM / MEMORY

Untuk memilih RAM, cari yang chipsetnya dah kedaftar di JEDEC (asosiasi perusahaan IC internasional) udah gitu cari dari merek oke pula. Sekali ini saya bicara merek, karena banyak beredar di pasaran merek abal-abal. Merek-merek RAM oke antara lain: Kingston, Corsair, TwinMos, & Mushkin. Apalagi beli sepasang supaya Dual Chanelnya nyala, kalau kamu hobi overclocking, RAM seri HyperX atau Extreme akan lebih bagus lagi.

5.Soundcard

Untuk soundcard, saya rasa bawaan onboard dari motherboard aja udah cukup. Lagi pula kebanyakan udah 8 chanel semua. Kalau pakai soundcard add on, tapi gak diimbangi speaker yang oke juga akan mubazir. Lain kata jika kamu gila sound atau pengin buat home theatre / studio recording, soundcard add on wajib dimiliki. Cari yang udah support DTS, THX, & Dolby. Sampai saat ini setahu saya yang paling oke masih Creative, yang seri Pro harganya masih di atas 2 jutaan.

6.Harddisk

Untuk harddisk, cari aja yang kapasitas gede, buffer memory gede (min. 2/4 Mb), kalau bisa yang RPM kenceng sekalian. Interface SATA akan lebih oke, support ke depan oke, transfer datanya lebih kenceng lagi. Cukup aktifin aja SATA II nya, fitur RAID gak usah (boros). Kalau bisa dapet HD hybrid oke juga tuh.

7.Optical Drive

Untuk optical drive, tak lain dan tak bukan standar sekarang adalah DVD-RW tentu saja. Gak usah yang berfitur Light Scribe, karena keping DVDnya masih mahal banget ‘n hasil cetaknya masih lebih oke pake printer biasa.

8.Floppy Drive

Device berikut bisa dikata penting bisa gak. Disket emang udah ketinggalan kereta banget, tapi bagi kamu yang pake HD SATA ini bisa sangat urgen sekali (buat instal driver SATA / RAID), bagi yang ingin update BIOS disket sangatlah vital. Untuk yang satu ini beli ‘n pasang aja, siapa tahu besok-besok kamu butuh, lagian harganya juga gak mahal.

9.Casing & PSU

Kalau nyari casing, cari aja yang dimensi ruangnya lega, jadi kalau mau masang apa-apa mudah ‘n sirkulasi udara lancar. Body casing harus kokoh supaya pegangan buat kartu-kartu add on juga kokoh pula. Jangan pernah milih casing hanya karena model, banyak kipasnya, bertuliskan Power Supply gede 500W atau berapa lah. Lebih tekankan pada fungsi aja Bro!! Saran saya, beli casing yang gede ukurannya, platnya tebal, sirkulasi udara oke, dah itu aja. Setelah itu beli PSU sendiri secara terpisah, yang berdaya murni tentu aja (ingat!! Tulisan Watt di casing itu cuman nipu) PSU kayak gini biasanya berbanderol mulai dari kisaran 400 ribuan. Sementara PSU bawaan casing buat menyuplai power ke kipas-kipas pendingin di casing tadi aja.

10.Monitor

Sampai saat ini saya masih suka dengan monitor CRT alias tabung, harga murah, warna tajam, usia pakai sangat panjang, itulah mengapa saya masih suka dengan monitor tabung. Kalau monitor LCD (yang oke) masih sangat mahal. Tips saya dalam memilih monitor(CRT) adalah, pertama cari yang tabungnya oke karena ini adalah komponen yang paling mahal, ber dot pitch rapat supaya gambar lebih oke. Ukuran 17” flat kayaknya yang paling enak, kenapa flat? Karena supaya pantulan cahanya gak terlalu glare (kacamata mahal lho!), sertifikasi Green akan lebih bagus lagi bagi kesehatan.

11.Keyboard & Mouse

Device yang satu ini sangat bergantung pada selera kamu, silakan pilh sendiri di pasaran sangat banyak pilihan. Yang jelas carilah yang ergonomis, nyaman dipakai,dan yang pake bantalan tangan akan lebih nyaman digunakan. Mouse, tentu saja yang optical, kalo budgetnya agak tinggi, cari aja yang laser, ato yang wireless.
Di atas adalah tips untuk memilih hardware yang wajib dimiliki dalam membangun PC, berikut juga gue tampilin tips memilih hardware optional buat kamu.

• Printer, untuk kebutuhan rumahkan, printer kelas low end (harga di bawah 1 juta) gue rasa sudah lebih dari cukup. Gue akan lebih memilih pada Epson C87, hasil cetakannya T.O.P.B.G.T, diinfus juga oke, isi ulang mudah & murah.


• Speaker, sangat bergantung pada seberapa Audiophile-kah kamu, atau seberapa besar ruanganmu. Untuk ukuran kamar biasa speaker sekelas Simbadda 9900 gue rasa udah cukup untuk menggetarkan telinga.


• Stavolt / UPS, perangkat ini sebenarnya penting juga untuk kamu miliki, sebab bisa menentukan awet tidaknya kompi kamu. Beli aja UPS berkekuatan 600 W, sukur - sukur yang ada colokan pengaman modem & software buat konfigurasi. Merek – merek sekelas APC ato ICA udah pasti jaminan mutu.


• Scanner, buat kamu yang kerap scan obyek 3D beli yang pake lensa CCD, jangan yang CMOS, walaupun harga mahal tapi hasil scannya bisa diandalkan.

Posted in: computer,harddisk,hardware,motherboard,News,processor,ram